Berfikir Positif
Berpikir positif
Berfikir adalah kegiatan individu ketika berhubungan dengan diri dan diluar dirinya, (lingkungan) untuk merespon stimulus/ rangsangan yang didapatnya. Ketika responmya sesuai dengan keinginan rangsangan, maka dianggap berpikirnya positip, namun ketika responnya tidak sesuai dengan harapan stimulus, maka boleh dikatakan berpikirnya negatif. Sebagai contoh misalkan dihadapkan pada situasi yang menimpa dirinya berupa cacian/makian dari lingkungan, bagaimana dia menanggapi "cacian" tersebut, mungkin ada yang membalas cacian iti, atau tidak mengacuhkan, atau menanggapinya dengan hal yang lebih baik dari cacian itu, dia tersenyum, atau meminta penjelasan lain.
Contoh kasus yang lain:
Individu sedang berjalan disebuah lapangan bola, tiba tiba ada yang menimpa dirinya dari atas yakni kotoran burung, mungkin resmonnya ada yang memaki, atau bahkan mengejar burung tersebut, namun ada yang berkata yach.. kenapa lapangan ini begitu luas, tapi mengapa kepalaku yang tertimpa.
Menurut Santrock (dalam Rahmawati:2014) “berpikir adalah memanipulasi atau mengelola dan mentransformasi informasi dalam memori”. Ini sering dilakukan untuk membentuk konsep, bernalar dan berpikir secara kritis, membuat keputusan, berpikir kreatif, dan memecahkan masalah (Rahmawati, 2014:15).
Supaya terbiasa berpikiran positif, ada beberapa tips yang dapat dicoba dilakukan ketika kita ingin berpikir lebih baik, antara lain:
- 1. Lebih banyak tersenyum.
- 2. Berbicara hal positif pada diri sendiri maupun orang lain ...
- 3. Berbuat baik. tanpa memandang sara
- 4. Biasakan bersyukur. apa yang diperoleh dan ikhlas ketika kehilangan
- 5. Selalu melihat hal Baiknya dari sesuatu
- 6. Tertawa pada waktu dan tempat yang benar
- 7. Coba untuk tetap optimis.
Demikian tips-tps yang memungkinkan kita senantiasa memasukan hal-hal positip terhadap tubuh dan jiwa kita agar senantiasa Sehat jasmani dan rohani. Semoga
